Editor : Anisa Fadilah
foto: unpad.ac.id
Jakarta, PK
Dilansir dari laman resmi tempo.co pada Kamis (6/1), fakultas Keperawatan di Universitas Padjadjaran (Unpad) resmi menggunakan VNursLab, simulator tindakan keperawatan berbasis teknologi 3D interaktif dan virtual reality yang mana penggunaan alat itu dibantu pendanaan senilai Rp 1,7 miliar. VNursLab sendiri merupakan singkatan dari Virtual Nursing Skill Simulation Library.
Restuning Widiasih selaku ketua tim peneliti mengungkapkan pembuatan simulator ini berlatar belakang pandemi covid-19 yang ikut mengubah metode kuliah menjadi daring yang menimbulkan beberapa permasalahan bagi mahasiswa maupun institusi keperawatan.
Dikutip dari laman resmi tempo.co pada Kamis (6/1), “Permasalahan yang paling banyak muncul meliputi keterbatasan media pembelajaran online yang representatif yang mampu meningkatkan critical thinking mahasiswa dan mampu memfasilitasi keterampilan tindakan keperawatan,” katanya kepada tim Tempo, Rabu, 5 Januari 2022.
Diketahui dalam pengembangan VNursLab, Restuning beserta tim di Fakultas Keperawatan di Unpad bekerja sama dengan BINUS International dan PT. Kreasi Kode Biner sebagai mitra industri.
Saat ini VNursLab baru menyajikan 15 konten simulator tindakan keperawatan. Secara bertahap, muatan materi pada alatnya akan dikembangkan hingga bisa mencakup keseluruhan penyakit atau tindakan keperawatan. Selain itu pengguna bisa menjajal versi virtual reality (VR) di Laboratorium Fakultas Keperawatan Unpad atau komputer pribadi dengan spesifikasi khusus.
Laboratorium virtual itu menurut Restuning, mendapat pendanaan dari Matching Fund Kedaireka sebesar Rp 1,7 miliar dan kontribusi dari mitra industri dalam bentuk barang senilai Rp 1,7 miliar. Rencananya alat simulator keperawatan itu akan dipakai untuk jangka panjang sebagai penunjang praktik langsung.
Sumber: Tempo
Penulis: Nabilla Riyadi Pertiwi Putri
Follow @perskita.news untuk update berita terkini.
Comments