top of page

Subsidi Minyak Rp4.000 per Liter, Apa akan Berdampak?

Ade Ifda

Editor : Anisa Fadilah


Foto : Republika


Kementerian Koordinator Perekonomian menyampaikan kebijakan subsidi minyak goreng pada tahun depan menggunakan dana Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit masih dalam tahap pembahasan.


Pemerintah masih mencari skema yang efektif agar subsidi yang diberikan tepat sasaran.


“Saya belum bisa sampaikan seperti apa mekanismenya karena kita mencari skema paling baik yang bisa terimplementasi di lapangan,” kata Musdalifah dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (30/12).


Harga itu, di bawah rata-rata harga pasar saat ini yang tembus lebih dari Rp 18 ribu per liter.


“Harga itu beda signifikan sehingga kita harus memastikan minyak goreng murah betul betul bisa dinikmati masyarakat,” kata Musdalifah.


Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartanto menyampaikan pelokasian dana BPDPKS karena pengantongan dana pungutan ekspor sawit yang tinggi pada tahun ini sebagai dampak tingginya harga minyak sawit.



Comments


bottom of page